Kasihinfo.com --- Badan Koordinasi Lembaga Pendidikan Al-Quran (Badko LPQ) Kecamatan Bayat baru saja dikukuhkan di aula SMP Muhammadiyah 7 Paseban Bayat,Minggu, ( 23/2/2]25 ).
Ketua Badko LPQ Kecamatan Bayat Azib Triyanto menyampaikan ungkapan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Camat Bayat Joko Purwanto yang telah berkenan hadir dan mensupport acara ini.
"Alhamdulillah, Pak Camat dengan sikap yang luar biasa senantiasa mendukung program- program pengurus Badko yang sejalan dengan visi dan misinya,” ungkap Azib Triyanto.
Pengukuhan pengurus dilakukan oleh Ketua LPQ Kab Klaten dan diharapkan para pengurus dapat berkhidmah, membantu Pendidikan Alquran di wilayah Kecamatan Bayat.
"Ketika amanah ini dilaksanakan dengan niat mencari ridho Allah serta penuh tanggung jawab, maka insya pahala akan terus mengalir." katanya.
Selain dihadiri Muspika Kecamatan Bayat acara ini juga dihadiri oleh Kasi PD Pontren Kemenag Klaten dan perwakilan dari Pengurus Badko LPQ Kabupaten Klaten dan sejumlah ketua ormas yang ada di Bayat.
Dalam sambutannya Camat Bayat Joko Purwanto mengapresiasi kegiatan pelatihan Guru TPQ usai oengukuhan.
" Karena sangat pentingnya kegiatan ini maka diharapkan kedepan setelah dikukuhkanya pengurus Badko LPQ di Kecamatan Bayat ini lebih memajukan kegiatan LPQ" katanya.
Dalam sambutanya Camat Bayat juga menyampaikan pamitan karena tanggal 26 Februari ini pihaknya pindah tugas di Kecamatan Cawas.
Kasi PD Pontren Hj. Mufidatun Khoiriyah juga mengucapkan selamat atas pengukuhan Pengurus Badko LPQ Bayat kedepan diharapkan selalu bersinergi dan mengapresiasi kegiatan pelatihan guru TPQ ini.
Setelah acara pengukuhan dilanjutkan dengan pelatihan guru LPQ dengan tema Menjadi Guru Ngaji Yang Asyik dan Menyenangkan, dengan menghadirkan narasumber praktisi Nasional dalam LPQ yakni Ust. Wuntat Wawan Sumbodo dari Jogja.
Para peserta hadir 300 peserta baik dari Bayat ada juga dari luar kecamatan bayat ada yang dari Wedi, Cawas dan Klaten Utara.
"Diharapkan kegiatan pelatihan ini sesering mungkin diadakan untuk membekali para guru TPQ dalam mengajar dengan metode yang tentunya sesuai dunia anak-anak" pungkasnya. ( *Moch.Isnaeni* )