289 Mahasiswa Unwidha Ikuti Pembekalan Jelang Pelaksanaan KKN

 

Sebanyak 289 mahasiswa ikuti pembekalan jelang pelaksanaan KKN. Kamis, (1/08/2024) 



Kasih info.com Klaten – Jelang pelaksanaan kuliah kerja nyata /KKN atau kuliah kerja terpadu, sebanyak 289 mahasiswa Universitas Widya Dharma Klaten mendapatkan pembekalan selama dua hari di aula Universitas setempat.


Menurut laporan dari ketua LPPM, Dr. H. Warsito Mpd, untuk pelaksanaan KKN tahun 2024 ini, dari 289 mahasiswa terbagi dalam 20 kelompok yang berada di 11 desa di Kabupaten Klaten.


Kecamatan Kebonarum, yang memiliki 7 desa yaitu desa Basin, Gondang, Karangduren, Malang jiwan, Menden, Ngrundul dan Pluneng, semua desa digunakan tempat KKN mahasiswa dengan masing-masing desa sebanyak dua kelompok.


Sedangkan di kecamatan Klaten Tengah ada dua kelompok, kecamatan kalikotes ada tiga kelompok, dua kelompok di desa Jomboran san sagu kelompok di desa Ngemplak.


Kecamatan wedi ada satu kelompok di desa melikan dengan program mitigasi bencana.


“ untuk yang di desa Ngemplak kam arahkan untuk pengembangan desa Pancasila berkolaborasi dengan mahasiswa KKN dari UGM di desa setempat “, Kata ketua LPPM.




Sedangkan rektor Unwidha, Prof. Dr. Triyono M. Pd., menjelaskan bahwa dalam Universitas itu adalah tri dharma, yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian baik bagi dosen maupun mahasiswa. Pendidikan yaitu perkuliahan atau tatap muka di kelas, sedangkan penelitian salah satunya dalam bentuk tugas akhir atau skripsi, tesis dll, sedangkan kegiatan KKN masuk dalam pengabdian dalam masyarakat.


Saat ini, sebagain besar kegiatan KKN itu masuk dalam kegiatan intra kurikuler yang artinya kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh universitas setempat.


Sedangkan dalam pembekalan yang dilaksanakan selama dua hari ini, rektor Unwidha berharap, mahasiswa KKN tersebut  bisa mengenal potensi desa masing-masing yang akan menjadi lokasi KKN, karen potensi setiap desa berbeda. Dilihat dari sumber daya manusia yang ada. Karena proses pembangunan bisa berjalan bagus karena aset sumber daya alam dan juga SDM nya.


“ Intinya dengan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang ada, para mahasiswa nanti bisa membantu memberdayakan agar warga masyarakat menjadi lebih berdaya, dengan potensi yang ada di desa” Kata Prof Triyono. (h-d)

 

 

 

 

أحدث أقدم