KLATEN --- Panitia pembangunan masjid Qolbun Syakur yang terletak di tepi Jalan Yogya-Solo tepatnya di Desa Sanggrahan Kecamatan Prambanan Klaten tidak jauh dari RSU PKU Muhammadiyah Prambanan menyelenggarakan kegiatan Groundbreaking ( pemancangan pertama ) tiang pancang masjid.
Panitia dan inisiatif pembangunan masjid Qolbun Syakur ini adalah para alumni SMA Negeri 1 Klaten lintas angkatan.
Menurut ketua panitia pembangunan masjid Qolbun Syakur Joko Supriyono mengatakan bawa kegiatan groundbreaking ini adalah momen penting dalam proses pembangunan masjid Qolbun Syakur yang diinisiasi oleh para alumni SMA Negeri 1 Klaten lintas angkatan ini.
"Kegiatan pemancangan pertama di mana konstruksi fisik dimulai Ini adalah langkah pertama dalam mewujudkan proyek pembangunan masjid ini." katanya.
Pada acara groundbreaking ini menurut Joko Supriyono diadakan upacara terkait penyampaian informasi yang melibatkan pemimpin proyek, Pimpinan pemerintah, para alumni dan para tokoh agama dan tokoh masyarakat
Dikatakan bahwa dalam acara groundbreaking ini diadakan simbolis dengan menggali tanah dan pemancangan tiang pancang pertama sebagai tanda dimulainya konstruksi.
"Ini melambangkan komitmen bersama keseriusan dalam mewujudkan terbangunnya masjid dan awal dari proyek tersebut. Acara ini juga menjadi kesempatan bagi para alumni untuk bertemu dengan para pihak agar proyek pembangunan masjid ini cepat selesai dengan adanya banyak pihak terkait lainnya untuk membantu dan berkontribusi." katanya.
Agenda groundbreaking ini menurut Joko memungkinkan mereka yang hadir untuk saling berinteraksi dan membangun hubungan baik dengan para profesional yang akan mengerjakan proyek tersebut.
"Acara groundbreaking ini menjadi momen yang membanggakan bagi para alumni SMA Negeri 1 Klaten yang telah mengambil langkah pertama dalam mewujudkan impian mereka membangun masjid untuk ampiran para musafir. Ini memberikan semangat baru dan memperkuat keyakinan bahwa masjid yang diidamkan akan segera menjadi kenyataan" terang Joko Supriyono alumni SMA Negeri 1 Klaten ini.
Dijelaskan tujuan Diadakannya Groundbreaking pendirian masjid Qolbun Syakur ini menurut Joko Supriyono diantaranya adalah untuk Memperkenalkan Proyek pembangunan masjid Qolbun Syakur ini, juga memberikan kesempatan bagi para alumni SMA Negeri 1 Klaten untuk memperkenalkan proyek ini kepada masyarakat
"Acara ini memberikan gambaran tentang rencana dan visi proyek, termasuk desain, fasilitas, dan fitur-fitur lainnya. Ini memberikan gambaran secara lengkap untuk bisa dipahami dan dimengerti secara lebih lengkap tentang apa yang akan dikerjakan dalam proyek tersebut" katanya.
Kegiatan ini Juga dimaksudkan untuk Membangun Hubungan baik , bersilaturrahmi dengan para pihak agar dengan Groundbreaking ini juga memberi kesempatan bagi para donatur untuk bertemu dengan tim pelaksana, dan profesional terkait lainnya.
"Ini memungkinkan mereka untuk membangun hubungan baik tentang proses pembangunan, dan mengungkapkan harapan-harapan mereka. Hubungan yang baik dengan pihak-pihak terkait dapat membantu memperlancar komunikasi selama proses pembangunan dan memastikan kepuasan para alumni karena Memperoleh Informasi Update terkait Pembangunan" jelasnya.
Selama acara groundbreaking, para donatur bisa mengetahui informasi terkini tentang progres pembangunan. Ini memberikan gambaran kepada masyarakat tentang perkembangan proyek, tahapan-tahapan yang akan datang, dan perkiraan waktu penyelesaian.
"Informasi ini sangat berharga bagi masyarakat untuk memantau kemajuan pembangunan dan merencanakan langkah-langkah selanjutnya bagi para alumni dan para pihak.
Groundbreaking juga memberikan momen yang berkesan bagi para donatur, Para alumni dan Mereka dapat merayakan langkah pertama dalam mewujudkan impian mereka membangun masjid yang representatif.
Acara ini membawa energi positif, semangat baru, dan keyakinan bahwa acara ini menjadi momen penting di mana konstruksi fisik dimulai.
Acara ini memberikan kesempatan bagi para alumni dan donatur untuk bertemu dengan tim pelaksana, untuk dapat memperoleh informasi update pembangunan, dan menjadi langkah pertama dalam mewujudkan impian masyarakat.
Selain itu, groundbreaking juga membantu untuk membangun hubungan baik antara panitia dan pihak-pihak terkait, memperkenalkan proyek masjid baru dan memberikan semangat baru dalam perjalanan menuju terwujudnya pembangunan masjid yang representatif. ( *Moch.Isnaeni* )