Kasihinfo.com Klaten – Tidak kurang dari 200 peserta mengikuti Sosialisasi pembinaan Ideologi Pancasila di Griya Mbah Lurah Pokak Ceper Klaten Sabtu, (23 /9/2023 ) .
Hadir pada kesempatan tersebut anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Komisi II DPR RI Mohamad Toha, dan Direktur Pengendalian Badan Pembinaan Ideologi Pancasil ( BPIP ) Mukhammad Fahrurozi serta Ketua FKUB Klaten KH.Syamsuddin Asyrofi masing-masing sebagai nara sumber.
Di hadapan peserta Muhammad Toha mengajak untuk selalu mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara.
”Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila ini harus kita amalkan ke dalam kehidupan sehari-hari. yang harus menyentuh warga di akar rumput,” terang politisi dari daerah pemilihan (dapil) V Jateng yang meliputi Sukoharjo, Solo, Klaten, dan Boyolali ini.
Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila ini, lanjut Toha, merupakan program DPR/MPR RI. "Sebagai wakil rakyat di Senayan, mendapat mandat untuk mengajak seluruh masyarakat Indonesia selalu melaksanakan dan mengamalkan nilai',nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
"Sosialisasi seperti ini untuk tetap memperkokoh kehidupan berbangsa dan bernegara. Masyarakat juga harus bisa mengaplikasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari" katanya.
Dengan sosialisasi ini diharapkan bisa meningkatkan nilai-nilai kebangsaan, toleransi kerjasama dalam upaya merawat kerukunan di tengah masyarakat.
"Berbagai elemen masyarakat yang menjadi peserta sosialisasi ini diharapkan bisa menularkan ilmu yang telah didapat. Sehingga masyarakat luas, baik di perkampungan hingga di perkotaan, bisa menjalankan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila." tandasnya.
Komisi II DPR RI bekerja sama dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dengan FKUB Kabupaten Klaten mensosialisasikan pembinaan ideologi Pancasila kepada warga Klaten yang digelar Sabtu (23/9/2023) melibatkan tokoh agama yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Paguyuban Umat Beragama ( PKUB ) Kecamatan dan Desa/ Kelurahan dan sejumlah Ormas keagamaan di Kabupaten Klaten.
Pemateri dalam kesempatan itu Direktur Pengendalian BPIP, Mukhammad Fahrurozi dan Legislator Komisi II DPR RI, Mohammad Toha serta Ketua FKUB Kabupaten Klaten KH.Syamsuddin Asyrofi dan bertindak sebagai moderator adalah H. Basuno dari FKUB Klaten.
Anggota komisi II DPR RI, Mohammad Toha menyampaikan bahwa Ideologi Pancasila adalah ideologi yang tidak pernah mati, untuk mempersatukan bangsa. Tujuan diselenggarakan sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila ini untuk membumikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat dengan berkolaborasi antara BPIP, Komisi II DPR RI dengan FKUB Kabupaten Klaten.
"Kegiatan sosialisasi ini untuk implementasi nilai-nilai Pancasila ditengah masyarakat. Dengan merangkul tokoh lintas agama yang tergabung di PKUB Kecamatan dan Desa/Kelurahan diharapkan dapat memberikan kontribusi upaya pemerintah dalam membumikan nilai -nilai Pancasila, serta internalisasi Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,”ujarnya ketika menyampaikan sosialisasi di Griya Mbah Lurah Pokak Ceper Klaten.
Menurut Toha pengenalan Ideologi Pancasila harus terus dilakukan terutama kepada kaum milenial agar ideologi bangsa ini terus dikenal dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Para pemuda, pelajar, dan mahasiswa milenial itu berpancasila dengan caranya sendiri, misalnya menghormati orang tua, bekerja keras, kuliah dengan rajin. Itu Pancasilaisnya para pemuda,”katanya.
Lebih lanjut Toha berharap masyarakat juga mampu menerapkan nilai-nilai Pancasila agar menjadi manusia yang bermoral dan berbudi luhur.
"Oleh karena itu, untuk menjadi negara yang maju dan kuat maka kita harus mampu mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari" pungkasnya.
Sementara itu Ketua FKUB Kabupaten Klaten KH.Syamsuddin Asyrofi mengatakan bahwa implementasi nilai-nilai pancasila, moderasi beragama dan merawat kerukunan dalam kehidupan sehari-hari itu merupakan paket program bagi PKUB Desa/Kelurahan di Klaten.
"Peran penting PKUB Desa adalah sebagai pionir penggerak kerukunan, pegiat moderasi beragama dan pelaku implementasi nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat" katanya. ( ,*Moch.Isnaeni* )