Kasihinfo.com
Klaten – Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Klaten, Sabtu pagi, 19 Agustus 2023
menyelenggarakan puncak hari ulang tahun , HUT yang ke-72, bertempat di Grha Bung
Karno Klaten Jawa Tengah. Turut hadir, Kepala Sekolah SMPN 2 Klaten, Ismadi,
beserta guru, karyawan serta ratusan siswa siswi SMPN setempat.
Ketua panitia
HUT, Kartika Wening dalam sambutanya mengucapkan terima kasih kepada guru,
karyawan serta teman-temannya, atas kerjasama dan dukungannya, sehingga
kegiatan bisa berjalan dengan lancar. Wening berharap, dalam kegiatan HUT
tersebut menjadi wadah bagi siswa, guru dan karyawan untuk menampilkan talenta
dan potensi yang dimiliki dalam seluruh rangkaian kegiatan HUT sekolah
setempat.
“ semoga seluruh rangkaian
kegiatan HUT ini bisa menjadi wadah untuk menampilkan berbagai potensi dan
talenta baik para siswa, guru dan karyawan.” Katanya.
Ia menambahkan,
menjadi kepuasan dan kebahagiaan tersendiri saat melihat para siswa , guru dan
karyawan merasa senang dan bahagia dengan penyelenggaraan kegiatan tersebut. Berbagai
kekurangan dalam penyelenggaraan dalam kegiatan HUT kali ini menjadi bahan
evaluasi dan pembelajaran dalam kegiatan selanjutnya.
Sedangkan ketua
komite SMPN 2 Klaten, Moch Isnaeni memberikan apresiasi terutama kepada para
siswa, atas penyelenggaraan rangkaian HUT sekolah yang ke 72. Kegiatan yang
diselenggarakan oleh dan untuk siswa, menggandeng sponsor ship, bisa berjalan
dengan baik, bahkan menggunakan gedung yang bagus dan megah.
“ Hari ini
kita bisa melihat wajah kegembiraan dlm kegiatan HUT ke 72 ini. Kegiatannya lebih bagus dibandingkan tahun-tahun
sebelumnya, dengan menggunakan gedung yang megah dan bagus. Saya sampai
tertegun, saat melihat pementasan para siswa, terutama pentas lagu dalam kisah kasih
disekolah. Ini mengingatkan kita
saat-saat sekolah dulu.” Katanya.
Moch Isnaeni juga
memberikan apresiasi kepada SMPN 2 Klaten, dimana di usia ke 72, telah
mengukir banyak prestasi
berkat kerjasama atas banyak pihak. Bukan dari aspek akademisnya,
namun espero memberikan wadah dan mengangkat potensi untuk mengukir prestasi
baik ditingkat daerah hingga
nasional dan internasioanl. Setidaknya
ada 21 jenis kegiatan ekstra kulikuler menjadi keunggulan.
“ saat ini masih
dalam proses, untuk meraih sekolah adiwiyata, sekolah ramah anak, dengan kolaborasi yang baik akan mengukir sejumlah prestasi. kita upayakan SMPN 2 klaten jadi yang terbaik, terdepan, menjadi pilihan bapak ibu di Kabupaten Klaten.
Meraih keunggulan komparatif, dan membawa
anak yang baik seperti yang diharapkan
para orang tua. Jadikan espero rumah kedua bagi para
siswa bersama bapak ibu guru dan mentornya.” Kata ketua komite espero.
Usia 72 adalah usia yang matang. Isnaeni mengajak untuk berkolaborasi,
bersinergi, untuk mencapai prestasi dan keunggulan Bersama, dengan harapan terus maju dan
berkembang mengukir prestasi.
Kepala SMPN 2
Klaten, Ismadi mengatakan jika rangkaian HUT ke 72 kali ini berkat kerjasama
yang sinergis antara sekolah dan komite sekolah. Kegiatan yang semuanya
dilakukan dan diselenggarakan oleh para siswa, dengan menggandeng sejumlah sponsor
ship, dan bisa menempati gedung yang megah.
Sebagai wadah
para siswa untuk menampilkan kemampuannya, menampilkan ekspresi mereka, sela
berlatih di Espero. Ada 24 kelas yang masing masing kelas menampilkan berbagai
kebolehannya dalam pementasan HUT ke 72 ini, kerena kegiatan ini dari anak,
oleh anak dan untuk anak. Tidak ada sepeserpun dana yang dikeluarkan dari
sekolah, mereka inisiatif sendiri mencari sponsor ship untuk pendanaan
kegiatan ini.
“ Anak-anak
memang sangat luar biasa, kami hanya memberikan restu saja, dan kegiatan bisa
berjalan dengan lancar. Regulasi kita menang dalam proses, yang hebat tetap
hebat, yang prestasi tetap kita jaga.” Katanya.
Selain prestasi akademik,
espero juga getol dalam meningkatkan prestasi diluar akademik dengan memberikan
berbagai ektra yang sesuai dengan potensi dan kemauan para siswa.
“ Menjelang HUT
RI ke 78 kemarin, sejumlah siswa espero berhasil menyabet 4 medali, yaitu 2 emas,
satu perunggu dan satu perak, kejurnas karate internasional di Yogyakarta.” Pungkasnya.(H-D)