Kasihinfo.com Klaten - Hari ini Ketua umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berulang tahun yang ke-76. Berbagai ucapan selamat serta doa datang dari jajaran pengurus pusat hingga daerah serta kader banteng di seluruh Indonesia tak terkecuali dari Klaten jawa Tengah.
Di Katen Jawa tengah, bertempat di kantor DPC PDIP Klaten, senin pagi membuka dapur umum, serta pembagian 200 paket sembako kepada warga sekitar, panti asuhan serta sejumlah PAC PDI Peruangan Klaten. Kegiatan tersebut sebagai rangkaian peringatan ulang tahun ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang ke 76.
Peringatan ulang tahun dilaksanakan secara sederhana, dengan doa bersama serta potong tumpeng yang diperuntukkan bagi ibu Megawati Soekarnoputri.
“ Kami DPC PDI Perjuangan Klaten turut bersyukur pada Tuhan Yang Maha Kuasa atas karunia yang luar biasa yang diberikan kepada ketua umum Ibu Prof. Dr. (H.C.) Megawati Soekarnoputri. Doa Kami, agar Ibu Mega mendapat karunia umur panjang, kesehatan, kebahagiaan dan terus memimpin perjuangan kepartaian PDI Perjuangan semakin dekat dengan rakyat.” kata ketua DPC PDIP Klaten Sri Mulyani.
Sri mulyani mengatakan jika, di depan kantor terlihat ada dapur umum yang diperuntukan bagi warga masyarakat yang membutuhkan. Dapur umum sendiri dibuka secara serentak dalam rangka membantu pemerintah dalam mencegah kasus stunting yang ada di daerah, dan kegiatan tersebut menjadi salah satu bagian keberpihakan partai kepada warga masyarakat.
“ Hari ini secara serentak, seluruh DPD dan DPC PDI Perjuangan se-Indonesia membuka dapur umum yang diperuntukkan bagi warga masyarakat yang membutuhkan. Selain membantu warga sekitar, juga sebagai bentuk keberpihakan partai kepada warga masyarakat.” Pungkasnya.
Menurut sumber Wikipedia, Megawati Soekarnoputri bernama lengkap, Prof. Dr. (H.C.)[2] Hj. Diah Permata Megawati Setiawati Soekarnoputri, yang lahir pada tanggal 23 Januari 1947. Beliau adalah Presiden Indonesia yang kelima yang menjabat sejak 23 Juli 2001 sampai 20 Oktober 2004. Ia merupakan Presiden wanita Indonesia pertama dan putri dari presiden Indonesia pertama, Soekarno, yang kemudian mengikuti jejak ayahnya menjadi Presiden Indonesia. (h-d)