Kasihinfo.com Klaten - Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Klaten bersama Teknisi Smartphone Klaten ( TESKLA) melaksanakan pelatihan Wirausaha Baru Teknisi Handphone. Kegiatan pelatihan bagi teknisi handphone dilaksanakan selama 6 hari, yaitu tanggal 7 hingga 12 september 2022 di gedung SMK Petrus Kanisius Klaten.
Ketua teknisi smartphone Klaten (teskla), S. Setiawan mengatakan, kegiatan pelatihan teknisi handphone tersebut diikuti 60 peserta dari perwakilan seluruh kecamatan di Kabupaten Klaten, khususnya berasal dari lokasi prioritas pengentasan kemiskinan eksrtrim di kabupaten Klaten. Peserta sendiri berasal dari warga kurang mampu, dan sejumlah peserta dari difabel.
“ pelatihan teknisi handphone kali ini memang sengaja diperuntukkan bagi warga kurang mampu, dan difabel mas. Setiap kecamatan mengirimkan perwakilan peserta yang dilaksanakan selama 6 hari” katanya.
Setiawan menjelaskan jika pelatihan tersebut dilaksanakan mengingat handphone sebagai alat komunikasi yang saat ini sudah sangat penting dan menjadi salah satu kebutuhan pokok, baik di kota besar hingga pelosok desa, sedangkan tenaga ahli dibidang perbaikan handphone tersebut jumlahnya masih minim.
“ maka dari itu, peluang kerja dibidang teknisi handphone masih terbuka lebar, mengingat jumlah teknisi handphone yang ada di Klaten sendiri dirasa belum mencukupi guna memperbaiki sejumlah kerusakan handphone yang terjadi di Klaten” kata setiawan yang sudah puluhan tahun menjadi teknisi handphone.
Ia berharap, dengan pelatihan tersebut bisa membuka wirausaha baru di bidang teknisi handphone di Klaten, sekaligus membantu peserta dari warga kurang mampu untuk bangkit kembali pasca terdampak pandemic covid 19.
“ kami berharap muncul wirausaha baru dibidang teknisi handphone di Klaten mas, mengingat peluang usaha tersebut masih terbuka lebar" pungkasnya.
Plt. Kepala Dinas Perindustrian Dan Tenaga Kerja Kabupaten Klaten Surti Hartini, SH, CN. mengatakan, Dinas Perindustrian Dan Tenaga Kerja Kabupaten Klaten konsisten meningkatkan kualitas, kompetensi dan skill warga Kabupaten Klaten sebagai langkah nyata komitmen untuk mendukung program prioritas penanggulangan kemiskinan ekstrim di Kabupaten Klaten. Ia berharap seluruh peserta pelatihan agar berpartisipasi secara aktif dan mampu memperlihatkan semangat dalam proses pembelajarannya.
"Dengan adanya bekal
pengetahuan yang akan didapat melalui pelatihan ini diharapkan agar peserta
mampu mengembangkan kemampuan diri sehingga dapat menciptakan kesempatan kerja
melalui kegiatan usaha ekonomi dan mampu membuka usaha mandiri," kata
Surti Hartini (h-d)