kasihinfo.com Jakarta - Jelang
penyelenggaraan Jakarta E-Prix 2022, panitia penyelenggara mengadakan kegiatan
Kompetisi Jurnalistik “Formula E: Jakarta E-Prix, Ajang Balap Ramah Lingkungan
untuk Dunia Berkelanjutan” sebagai bagian dari rangkaian pre-event menuju hari
balapan. VP Government Relations & Communication OC Jakarta E-Prix
2022, Iman Sjafei mengatakan, bahwa kegiatan ini digelar dalam rangka
menyemarakkan penyelenggaraan Formula E: Jakarta E-Prix pada 4 Juni 2022.
Iman juga mengungkapkan, kompetisi
Jurnalistik ini bertujuan untuk menjaring masukan-masukan komunitas pers, serta
untuk mendorong pemberitaan media berperspektif keberlanjutan dengan energi
terbarukan dan ramah lingkungan. “Penyelenggaraan Jakarta E-Prix ini merupakan
bagian dari komitmen kita untuk mewujudkan konsep kehidupan yang berkelanjutan.
Untuk itu, menjadi penting untuk kita terus mendorong pemberitaan positif
mengenai masa depan yang berkelanjutan dan tren perubahan bagi kota Jakarta,”
ujarnya.
Persyaratan kompetisi yang perlu
diperhatikan para peserta, sambung Iman, adalah karya jurnalistik (berita dan
foto) yang dilombakan telah dimuat di media masa cetak maupun online, belum
pernah diikutkan pada kompetisi jurnalistik yang lain. Selain itu, peserta juga
harus melengkapi pernyataan bahwa benar karya tersebut merupakan hasil kerja
wartawan yang mendaftarkan dan melengkapi surat pernyataan dari Pemimpin
Redaksi atau Redaktur yang memperbolehkan karya jurnalistik tersebut untuk
diikutsertakan dalam kompetisi. Terakhir, karya jurnalistik tersebut telah
dikirimkan ke email panitia paling lambat 11 Mei 2022.
Kompetisi Jurnalistik dilakukan dalam
tiga kategori: berita media cetak, berita media daring, dan foto
jurnalistik. Berita atau foto jurnalistik yang dapat didaftarkan dalam
kompetisi ini adalah yang telah dimuat di media masa selama periode 1 April
hingga 15 Mei 2022.
“Kami harap melalui kompetisi ini,
semakin banyak berita baik yang bersifat memberikan edukasi maupun informasi
baru bagi masyarakat untuk turut serta menjadi bagian dari perubahan serta
menerapkan konsep hidup berkelanjutan untuk masa depan yang lebih baik lagi,”
tambah Iman Sjafei.
Tema pemberitaan yang dipersyaratkan
adalah dunia berkelanjutan, energi terbarukan, energi ramah lingkungan,
kendaraan listrik dan Formula E (Jakarta E-Prix). Proses penjurian akan
dilakukan dengan kriteria penilaian: kesesuaian tema, kelengkapan berita,
ketaatan terhadap Kode Etik Jurnalistik, bahasa jurnalistik, kedalaman
pembahasan, teknik fotografi, estetika, serta sumbang saran atau kritik yang
konstruktif.
Kompetisi Jurnalistik “Formula E: Jakarta E-Prix, Ajang Balap Ramah Lingkungan Untuk Dunia Berkelanjutan” berhadiah total Rp 240.000.000,- (Dua Ratus Empat Puluh Juta Rupiah) yang terdiri dari uang tunai serta paket perjalanan ke salah satu seri balapan Formula E di luar negeri.
Informasi lebih lanjut tentang
Kompetisi Jurnalistik “Formula E: Jakarta E-Prix, Ajang Balap Ramah Lingkungan
untuk Dunia Berkelanjutan” dapat diakses melalui, Instagram:
@jakartaeprixofficial