Kasihinfo.com Klaten – Di Klaten Jawa Tengah, tepatnya di dukuh Gatak Tuan, desa Gemblegan, kecamatan Kalikotes, Klaten ada sebuah warung gratis bersinar yang buka setiap harinya. Siapa saja boleh datang dan makan secara gratis di warung tersebut setiap harinya, yang buka mulai pukul 10.00 wib hingga habis.
Inisiator berdirinya warung
gratis, Titik Purwanti mengatakan, warung gratis tersebut tepat satu tahun
dibuka, yaitu dulu pada tanggal 10 oktober 2020 sekitar jam 10 siang. Warung gratis
sendiri di dirikan dikarenakan adanya masa pandemi, banyak warga terdampak dan
kesulitan memenuhi kebutuhan pokok, salah satunya makan, maka terbentuklah
warung gratis tersebut.
“ warung gratis ini berawal saat pandemi,
dan banyak warga terdampak, dan intinya kami ingin sedikit membantu memenuhi
kebutuhan makan, karena makan tidak pernah libur, maka warung tersebut buka
setiap hari dan tidak pernah libur” katanya
Titik menambahkan jika, Memang diakui, beberapa waktu lalu ada
beberapa warung gratis yang berdiri, namun banyak yang tidak lanjut.
“ Alhamdulillah, warung gratis
bersinar ini bisa lanjut hingga satu tahun ini,semoga untuk kedepannya masih
bisa bertahan, meskipun kecil semoga bermanfaat bagi sesama” ungkap dosen
Akutansi di Unwidha Klaten tersebut.
Kendala yang dialaminya,
dikarenakan lokasi warung di daerah yang agak masuk ke kampung, jadi masih
banyak warga yang belum mengetahui, walaupun berbagai cara publikasi sudah
dilakukan. Walaupun demikian, hingga saat ini sudah banyak yang datang untuk
makan tersebut, tidak hanya wilayah sekitar saja, bahkan ada yang datang dari
luar kecamatan, seperti bayat, cawas, ceper, pedan jatinom, dan sekitarnya.
Warung tersebut berdiri atas
insiatif titik Purwanti, dan awalnya memang ada kepengurusan, namun dikarenakan
seleksi alam, dan lamanya dalam bersosial, maka kini tinggal Titik Purwanti dan didukung
penuh keluarga serta para donatur rutin.
“ Yang membuat bisa bertahan hingga 1 tahun
dikarenakan adanya dukungan dari keluarga saya dan dukungan dari berbagai donatur.
Setidaknya ada sekitar 15 orang yang
hingga kini masih rutin memberikan donatur untuk keberlangsungan warung gratis
bersinar tersebut” kata Titik.
Warung tersebut di tunggu oleh
ibunya Titik Purwanti, dan yang masak juga ibunya dibantu saudara-saudaranya. Awalnya
ada orang khusus yang masak, namun dikarenakan saat corona sedang naik, maka
diputuskan untuk sementara dimasak sendiri untuk menghindari penyebaran virus
corona. Intinya titik purwanti dan ibunya yang menjadi inti pengelola saat ini,
dan untuk siapa saja yang mau membantu dipersilahkan.
Warung buka mulai jam 10.00 wib dan
biasanya pukul 02.00 wib sudah habis. Selama ini yang banyak makan di warung
bersinar tersebut seperti pengamen, penjual keliling, tukang batu, pegawai
pabrik dan masih banyak yang lainnya. Jadi ini gratis untuk siapa saja, dan
tidak pernah memandang pangkat golongan, kaya miskin, dan semua boleh makan
disini.
“ Keberadaan warung gratis ini
sangat bermanfaat , terutama masa pandemi, dan tidak saya batasi untuk kaum
duafa saja, pasalnya banyak warga yang terdampak, tidak hanya warga kalangan
bawah saja yang terdampak, namun juga banyak
warga berkecukupan, pegawai kantoran, para entrepreneur juga banyak yang
terkena dampak covid 19. Bahkan yang berlebihpun juga terkena dampak, dan bagi
mereka yang bekerja, lupa memasak atau lupa bawa bekal, intinya semua boleh
makan disini dan gratis” ungkapnya.
Susah senang sudah ia lalui selama
setahun, dan menurutnya banyak untuk senang nya, karena menurut titik,
bersedekah itu sebagai pencerah, seperti yang ia rasakan hingga saat ini, yaitu
semakin banyak penerima manfaat warung gratis tersebut, maka akan semakin
banyak rejeki yang ia terima, sekaligus dukungan para donatur yang terus
berdatangan.
Salah satu warga Cawas, pak kumis menyambut
baik dan merasa senang dengan adanya warung
gratis ini sangat membantu bagi warga yang membutuhkan.
“ memang saya baru pertama kali
datang dan makan disini, namun saya sudah lama mendengar dan mendapatkan
informasi jika disini ada warung gratis. Ini sangatlah bermanfaat bagi yang
membutuhkan terutama saat masa sekarang ini, setidaknya sedikit meringankan
beban warga untuk kebutuhan makan” katanya.
Warga lainya, Panijo dari kalikebo
merasa bersyukur dimana walaupun terkendala masa pandemi, masih ada yang peduli
dengan orang lain, salah satunya warung gratis tersebut.
“ Ini sangat bermanfaat bagi rekan
seprofesi saya sebagai buruh, sehingga bisa sedikit mengurangi biaya makan yang
harus ia keluarkan untuk makan siang” ungkapnya. (h-d)