Kasihinfo.com Boyolali - Balai penyelidikan dan pengembangan teknologi kebencanaan geologi – BPPTKG, Yogyakarta menyebut, hingga saat ini aktivitas vulkanik gunung merapi masih terjadi. sejak dinaikkan statusnya ke siaga level tiga intensitas dari parameter seperti seismitas, kegempaan, deformasi atau pemekaran tubuh gunung merapi, naik secara berkala hingga berintensitas tinggi.
Kepala BPPTKG Hanik Humaida ditemui minggu siang, di pos pemantauan gunung merapi jrakah, selo , boyolali , mengatakan gempa dangkal terjadi hingga 40 kali dan gempa mp terjadi 300 hingga 400 kali dalam satu minggu. sementara deformasi gunung terjadi dengan percepatan laju 11 cm per hari.
“melihat selama satu minggu terakhir, masih terjadi gempa dangkal terjadi hingga 40 kali dan gempa mp terjadi 300 hingga 400 kali, maka aktivitas gunung merapi masih stabil tinggi” kata hanik humaida.
Dari pengamatan di puncak merapi kubah lava belum muncul di permukaan. dengan aktivitas vulkanik saat ini bisa diindikasikan bahwa magma semakin kepermukaan tapi belum muncul ke permukaan. magma yang terus bergerak ke permukaan juga menyebabkan terjadinya guguran di puncak gunung merapi. (t-p)