Kasihinfo.com Klaten - Perayaan Natal Jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten Tahun 2019 dan Menyongsong Tahun Baru 2020 diadakan di Gedung Sunan Pandanaran RSPD Klaten, Kamis(09/01/2020). Acara ini dihadiri Bupati Klaten, Sekda, Kapolres, Dandim, Ketua DPRD Klaten, Kepala Bappeda, Kepala Kementrian Agama, Bimas Kristen dan Katolik, Kepala Dinas Pendidikan Kab.Klaten dan tamu undangan lainnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kab.Klaten, Dr Wardani Sugiyanto,M.Pd mengucapkan Selamat Natal 2019 dan Tahun baru 2020. Perayaan natal kali ini mengambil tema nasional yaiti "Hiduplah sebagai sahabat bagi semua orang". Kepala Dinas Pendidikan Kab. Klaten meminta dukungan untuk pengembangan karakter tentang kejujuran yang mendukung program Matur Jujur. Dan meminta guru-guru untuk membantu mengimplementasikan buku matur jujur dan membiasakan siswanya untuk berlaku jujur. Perilaku jujur ini terkait dengan tema dari parayaan natal kali ini, karena kejujuran merupakan hal yang disampaikan kepada orang lain.
Dalam sambutannya, Bupati Klaten, Sri Mulyani juga mengucapkan Selamat Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Dengan datangnya Natal Tahun 2019 ini dapat melahirkan semangat baru yang pada muaranya dapat meningkatkan kinerja dan kedisiplinan sumber daya manusia. Tema perayaan ini mengambil tema nasional yaitu "hiduplah sebagai sabahat bagi semua orang" yang mengandung makna yang sangat dalam. Walaupun berbeda-beda tetap saudara, saling menghormati, guyub rukun, karena perbedaan merupakan sunatullah. Jadi hiduplah sebagai sahabat semua orang dan mengajak masyarakat untuk saling ngehormati, saling menolong, tenggang rasa, kasih mengasihi dengan ajaran kita masing untuk menjadikan klaten maju, mandiri, berdaya saing.
Diharapkan dengan adanya perayaan ini dapat dijadikan sarana mengevaluasi diri dan memperkokoh ikatan umat antar beragama. Serta bapak/ibu guru diharapkan dapat mensukseskan program matur jujur. Siswa betul-betul diberikan bimbingan untuk mengisi buku matur jujur yang berisikan kegiatan-kegiatan mulai bangun tidur sampai akhirnya berangkat tidur kembali. Dengan adanya program matur jujur ini diharapkan dapat mencetak generasi penerus yang hebat, anti korupsi dan bertanggungjawab. (Istimewa/humas)