Kasihinfo.com klaten - sejumlah warga desa birit, kecamatan
wedi, kabupaten klaten belakangan ini diduga terjangkit demam berdarah. setidaknya ada 7 warga dari tiga dukuh di desa
tersebut yang terserang penyakit akibat gigitan nyamuk aedes aegypti . banyak warga yang keluar masuk rumah sakit ,
dan terindikasi gejala demam berdarah .
seperti yang diungkapkan salah satu warga dukuh ngemplak ,
desa birit, kristiani mengatakan , belum lama ini anaknya, angela jessica
aurelia dinyatakan oleh dokter terjangkit demam berdarah . bahkan
angela terpaksa dirawat inap di sebuah rumah sakit swasta di klaten selama
beberapa hari.
“ tadinya yang dirasakan anak saya pusing-pusing, mual dan pansa hingga 4 hari tidak
turun-turun, kemudian cek darah, dan didiaknosa terjangkit demam berdarah,
kemudian mendapatkan perawatan di rumah sakit selama 5 hari, dan kini sudah
pulang” kata kristiani, ibu angela jesica.
hal yang sama juga dialami danu, warga dukuh ngemplak. dia terpaksa dirawat inap di rumah sakit milik
pemerintah selama beberapa hari. saat periksa di rumah sakit tersebut, dokter
menyarankan dia untuk rawat inap karena gejala-gejalanya mendekati demam
berdarah . setelah mendapatkan perawatan
, kini danu sudah sembuh dan kembali beraktifitas seperti biasanya.
Atas kejadian tersebut , wargapun lalu melaporkan kejadian
ini kepada kepala desa birit danang witono, dengan harapan , segera ada tindakan nyata
dari pihak terkait untuk mencegah meluasnya serangan demam berdarah di desa
setempat .
sementara itu , kades birit danang witono saat ditemui di
kantor desa setempat membenarkan atas serang penyakit demam berdarah di desa
birit. pihaknya sudah dilapori oleh
sejumlah warga mengenai hal tersebut . pihak pemerintah desa juga sudah melaporkan hal itu kepada pihak
terkait (dinas kesehatan, namun hingga
kini belum ada tindakan dari dinas, dan
masih dilakukan pendataan .
“yang kami harapkan hanya pemerintah melalui dinas terkait segera
melakukan tindakan nyata untuk mencegah meluasnya demam berdarah” kata kepala
desa birit Danang Witono.(h-d)