Kasihinfo.com klaten - Tim jatanras, reskrim polres klaten,
jawa tengah, berhasil membekuk dukun palsu, yang berhasil menipu, dengan
menjual barang seperti cincin batu akik, dan keris.
A-s alias ucil, 24 tahun warga kecamatan prambanan, klate, jawa tengah, terpaksa harus digiring tim jatanra, reserse kriminal polres klaten, jawa tengah, lantaran tega menipu, memeras sekitar belasan orang
anak dibawah umur, masih duduk dibangku smp. aksi tersangka ini sudah dilakukan selama
sekitar 1 tahun, bahkan tersangka sempat
mencabuli korbany, jika menolak untuk
membeli barang daganganya.
Kapolres klaten, AKBP Aries Andhi melalui Kasatreskrim polres
klaten AKP Dicky Hermansyah mengatakan , modus yang dilakukan tersangka ini,
dengan mengaku sebagai dukun sakti, lalu mendekati anak-anak, yang masih smp,
kemudian menawarkan cincin agar bisa untuk pelet atau jodoh kepada para korban.
bahkan usai membeli cincin atau barang, pelaku juga masih saja memeras korbanya dengan
menawarkan minyak sebagai sarana pelengkap dari cincin tersebut, setiap
bulannya.
“ kepada calon korban, tersangka mengaku sebagai dukun
sakti, dan menawarkan cincin yang bisa memikiat lawan jenis. Namun sesudah
membeli cincin tersebut para korban merasa diperas, dan bahkan ada beberapa
yang dicabuli karena tidak mau membeli barang setiap bulannya” kata kasat
reskrim.
sementara itu menurut pengakuan pelaku, ia baru selama 1
tahun, menjalankan aksinya tersebut. pelaku sendiri selain menipu belasan anak smp,
dirinya sudah 8 tahun berprofesi sebagai tabib, yang uangnya untuk kebutuhan
sehari hari sebagai modal ritual sebagai tabib.(s-g)