Kasihinfo.com boyolali hari ini, senin 22 april 2019, hari pertama pelaksanaan
UNBK tingkat smp, seperti terpantau di salah satu smp dilereng merapi, boyolali
jawa tengah, berjalan dengan lancar. Menyusul terus meningkatnya aktifitas vulkanik
gunung merapi, selain melakukan berbagai persaiapan demi kelancaran pelaksanaan
UNBK, pihak sekolah juga menyiapkan masker untuk antisipasi jikalau terjadi
hujan abu.
Hal tersebut disampaikan oleh kepala sekolah SMP N 2 selo, Boyolali
Jawa tengah, Retno Palupi di sela-sela pelaksanaan UNBK hari pertama. Masker
ini sengaja dipersiapkan karena hampir setiap hari gunung merapi terus
mengeluarkan awan panas, sehingga pihak sekolah khawatir jika sewaktu-waktu
terjadi hujan abu.
“masker dipersiapkan didepan ruang ujian, sebagai antisipasi
jika sewaktu-waktu terjadi hujan abu” kata retno.
Para siswa di kawasan rawan bencana gunung merapi ini mengaku
was-was dengan ancaman erupsi gunung merapi. namun dengan berbagai persiapan yang sudah
dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya, para siswa yakin bisa mengerjakan soal
unbk.
“saya hanya bisa berharap, semoga kami dilindungi, dan merapi
kembali normal dan tidak terjadi erupsi” kata salah satu siswa dwi lestari.
Sebelumnya, pada akhir bulan maret lal, sebanyak 22 unit
komputer milik smp negeri 2 selo/ boyolali ini raib di gondol pencuri. Meski
demikian, pihak sekolah tetap bisa melakukan unbk secara mandiri, setelah
mendapatkan bantuan laptop dari dinas pendidikan dan kebudayaan boyolali. (RZG)