Kaishinfo.com
Boyolali - Aktifitas vulkanik gunung merapi terus meningkat, semburan awan panas hampir setiap
hari terus terjadi, hingga
saat ini status gunung merapi masih waspada. selama status gunung merapi di level waspada, jalur pendakian ke
puncak merapi ditutup.
penutupan jalur pendakian merapi hingga kini sudah hampir setahun
berlangsung demi keamanan.
Sebagai tanda ditutupnya jalur pendakian ke
gunung merapi, di depan kantor
balai taman nasional gunung merapi resort selo, boyolali, jawa
tengah, sudah terpampang
peringatan larangan untuk pendakian menuju pincak merapi. penutupan jalur pendakian menuju puncak
gunung merapi sudah dilakukan sejak status gunung merapi dinaikan dari status
aktif normal ke level waspada pada 21 mei tahun lalu.
Menurut
keterangan kepala resort selo taman nasional gunung merapi, Wahid Adi Wibowo mengatakan, Meski secara
resmi jalur pendakian sudah ditutup,
namun pada kenyataannya masih saja ada para pendaki gunung dari luar daerah
masih tetap berdatangan ke gunung merapi. untuk mengatasi kondisi tersebut, pihak balai taman nasional gunung merapi resort selo selalu
melakukan penghadangan terhadap para pendaki gunun, dan menyarankan untuk mengalihkan
pendakiannya ke puncak gunung merbabu yang berada di sisi utara gunung merapi.
“ walaupun secara
resmi sudah diberitahukan jika jelur pendakian ke puncak merapi ditutup, namun masih
kita dapati para pendaki dari luar
daerah yang berdatangan ke gunung merapi. Terkait Penutupan
jalur pendakian ke gunung merapi rencananya akan dilakukan
hingga status gunung merapi kembali ke aktif normal” katanya.(r-a)