Dok/hms |
Kasihinfo.com Manisrenggo- Pelaksanaan TNI
Manunggal Membangun Desa (TMMD) tahap 1 tahun 2019 yang dilaksanakan di desa
Tijayan, Manisrenggo, Klaten, Jawa Tengah, dibuka oleh Bupati Klaten Hj Sri Mulyani. Turut hadir dalam Upacara pembukaan TMMD berlangsung di lapangan kecemen, yaitu sekda jaka sawaldi, Dandim 0723 Klaten Letkol(inf)Eko Setyawan, Kajari Ferri Mupahir serta para pejabat Pemkab Klaten. Selama sebulan ke depan yaitu mulai tanggal 27 februari sampai dengan 29 maret
2019 pelaksanaan TMMD sengkuyung tahap 1 TA . 2019 dilakukan dengan melaksanakan lima
kegiatan fisik,serta delapan kegiatan non fisik
berupa penyuluhan dan lima kegiatan khusus.
Dalam laporanya , Komandan kodim 0723
klaten letkol inf eko setiyawan melalui perwira pelaksana kapten cpl tri joko mengatakan, lima kegiatan fisik yang
diadakan selama tmmd sengkuyung di tijayan masing-masing betonisasi jalan
sepanjang 600 meter, lebar 3 meter dan tebal 15 centi meter. Talud dengan panjang 600 meter, tinggi 1
meter dan tebal talud 4 centi meter. Kemudian rehab rumah 10 unit, jamban
keluarga lima unit dan perbaikan tempat ibadah satu unit.
Sedangkan untuk kegiatan nonfisik, seperti
penyuluhan
wawasan kebangsaan dan bela negara, penyuluhan peran polri dalam mewujudkan
kamtibmas, penyuluhan narkoba, penyuluhan sertifikasi tanah dan permasalahannya . selain itu juga penyuluhan radikalisme dan
penyimpangannya, penyuluhan keselamatan kerja dan asuransi tenaga kerja,
penyuluhan perlindungan anak dan kekerasan lingkungan serta penyuluhan
mengatasi masalah tanpa masalah dari pegadaian.
“ dengan pembangunan secara fisik diharapkan
nantinya bisa memperlancar transportasi serta meningkatkan perekonomian
masyarakat sekitar, membuka akses jalan pertanian guna meningkatkan hasil
pertanian, sekaligus menumbuhkan semangat kegotong-royongan masyarakat untuk menjaga
kesatuan dan persatuan kehidupan masyarakat”
kata kapten
cpl tri joko
Dok/hms |
Sedangkan dalam sambutan,Gubernur Jawa Tengah
Ganjar Pranowo yang dibacakan oleh Bupati Klaten Hj. Sri Mulyani mengatakan, tmmd reguler 104
dan sengkuyung tahap 1 di provinsi jawa tengah tahun 2019,
merupakan bagian dari Sinergitas dan kemanunggalan tni dengan
rakyat, serta pemerintah pusat dan daerah guna memajukan desa,
menggali dan mendayagunakan potensi yang ada.
Sesuai dengan tema pelaksanaan tmmd kali
ini, “melalui
tmmd kita tingkatkan kebersamaan umat serta
semangat gotong royong dalam kehidupan berbangsa dan bernegara guna mewujudkan
ketahanan nasional”. Bupati klaten Hj. Sri Mulyani mengajak
masyarakat menumbuhkan kembali semangat kegotong-royongan, semangat
kebersamaan, serta
persatuan dan kesatuan karena hal tersebut merupakan senjata ampuh
bangsa indonesia dalam menghadapi segala permasalahan dan tantangan.
“kegotong-royongan serta
semangat kebersamaan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan
bermasyarakat, dan itu harus selalu kita jaga dan pupuk, agar dengan mudah
menyelesaiakan berbagai permasalahan yang ada secara bersama-sama” kata bupati.(hms)